Bukan untuk Diri Sendiri

Dalam perjalanan hidup ini, kita sering kali disuguhi berbagai cerita yang beragam, mulai dari yang pahit, getir, hingga manis. Hingga akhirnya, kita seringkali menemukan diri kita bersyukur dan memuji Tuhan atas segala hal yang telah kita alami. Ketika kita mencermati perjalanan hidup kita, salah satu hal yang terus menemani adalah doa. Doa bukan hanya sekadar kata-kata yang terucap, melainkan juga sebuah refleksi dari tindakan dan perbuatan kita sehari-hari. Dalam setiap doa yang kita panjatkan, penting untuk memperhatikan bahwa doa yang sesuai dengan kehendak Tuhan adalah yang akan dikabulkan-Nya.

Seringkali, kita mungkin bertanya-tanya mengapa doa begitu penting dalam hidup kita. Jawabannya sederhana: doa adalah wujud dari persekutuan kita dengan Tuhan. Doa bukan hanya sekedar ritual, melainkan sebuah ungkapan hati yang terbuka kepada-Nya. Ketika kita berdoa, kita seakan-akan membuka hati kita kepada Tuhan, membiarkan-Nya mendengarkan setiap kata yang terucap.

Namun, terkadang kita merasa ragu apakah doa kita benar-benar didengar oleh Tuhan. Namun, kita perlu ingat bahwa Tuhan selalu mendengarkan doa kita, terlepas dari siapa kita dan apa kondisi kita. Yang penting adalah bahwa doa kita sejalan dengan kehendak-Nya. Doa yang dikabulkan oleh Tuhan adalah doa yang sesuai dengan rencana-Nya. Ketika kita mengikuti Kristus, kita juga mengikuti terang-Nya, yang membawa kita kepada jalan kebenaran dan kehidupan yang penuh berkat.

Sebagai contoh, kita dapat melihat permintaan Salomo dalam Alkitab untuk memiliki hati yang penuh pengertian. Salomo meminta ini karena menyadari bahwa kebijaksanaan dan pengertian adalah kunci dalam mengambil keputusan yang tepat. Hal ini menunjukkan bahwa doa kita haruslah bersifat lebih dari sekadar permintaan, melainkan juga ungkapan hati yang tulus kepada Tuhan.

Perjalanan hidup yang kita jalani sering kali penuh dengan ketidakpastian. Namun, ketika kita mempercayakan hidup kita kepada Tuhan, kita dapat yakin bahwa segala sesuatu akan terjadi sesuai dengan rencana-Nya. Dengan mengutamakan Tuhan dalam hidup kita, kita juga akan mengalami berkat dan terang-Nya yang menyinari setiap langkah kita.

Jadi, mari kita sambut tahun-tahun yang akan datang dengan penuh harapan dan keyakinan kepada Tuhan. Dalam setiap langkah hidup kita, mari kita biarkan terang-Nya mengalir dalam hati kita, membawa kita kepada kehidupan yang dipenuhi dengan kedamaian dan sukacita.